Monostable Multivibrator adalah piranti digital yang akan memberikan keluaran pulsa dengan lebar tertentu setelah mendapat trigger pada masukannya. Monostable Multivibrator TTL adalah IC TTL yang didesain khusus sebgaai multivibrator monostable. Panjang pulsa ditentukan oleh komponen pasif resistor dan kapasitor yang menyertainya. Penentuan nilai resistor dan kapasitor tergantung pada IC yang akan digunakan sehingga harus
disesuaikan dengan datasheet-nya. Terdapat dua jenis monostable multivibrator yaitu dapat tersulut ulang (retriggerable) dan tidak dapat tersulut ulang (nonretrigerable). Contoh IC retriggerable adalah IC 74LS123 yang berisi dua buah monostable sedangkan contoh IC nonretriggerable adalah IC 74LS121 yang berisi sebuah monostable dan IC 74LS221 yang berisi dua buah monostable.
Rangkaian
Dasar Monostable Multivibrator IC74LS123
Dari datasheet IC 74LS123 tersebut,
diketahui bahwa untuk menentukan panjang pulsa digunakan persamaan sebagai
berikut :
Keterangan :
K = konstanta (0,28 untuk 74LS123)
RT = resistor pewaktuan (ohm),
bernilai 5 kΩ ≤ RT ≤ 50 kΩ
Cext = kapasitor pewaktuan (farad),
bernilai ≥ 1000 pF
t = lebar pulsa keluaran (detik)
Rangkaian Dasar Monostable Multivibrator
IC74LS121
Dari datasheet IC 74LS121 tersebut,
diketahui bahwa untuk menentukan panjang pulsa digunakan persamaan sebagai
berikut :
Keterangan :
RT = resistor pewaktuan (ohm),
bernilai 1,4 kΩ ≤ RT ≤ 40 kΩ
Cext = kapasitor pewaktuan (farad),
bernilai 0 ≤ Cext ≤ 1000 uF
t = lebar pulsa keluaran (detik)
Rangkaian Dasar Monostable
Multivibrator IC74LS221
Dari datasheet IC 74LS221 tersebut,
diketahui bahwa untuk menentukan panjang pulsa digunakan persamaan sebagai
berikut :
Keterangan :
RT = resistor pewaktuan (ohm),
bernilai 1,4 kΩ ≤ RT ≤ 40 kΩ
Cext = kapasitor pewaktuan (farad),
bernilai 0 ≤ Cext ≤ 1000 uF
t = lebar pulsa keluaran (detik)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar